IHSG Rawan Jatuh, Boleh Dicek Saham-saham Prospek Cuan Ini!

Jakarta, Indonesia – Tekanan jual investor asing di awal pekan ini mendorong laju bursa saham domestik berakhir di teritori negatif. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,87% ke level 6.301,13 poin, pada perdagangan Senin kemarin (22/3).

Data perdagangan menunjukkan, nilai transaksi harian mencapai Rp 9,97 triliun dengan frekuensi sebanyak 1,04 juta kali. Investor asing melakukan penjualan bersih sebesar Rp 409,73 miliar.

Saham-saham yang paling banyak ditransaksikan antara lain, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).

Sebelum memulai perdagangan Selasa ini, (23/3/2021) simak rekomendasi saham pilihan dari sejumlah broker yang dirangkum Indonesia:

MNC Sekuritas – IHSG Rawan Terkoreksi

MNC Sekuritas memperkirakan, IHSG rawan terkoreksi untuk menguji area 6.268 sebagai area support (batas bawah) terdekat, meskipun menguat selama belum mampu menembus resistance (batas atas) 6.400 dan 6.505 secara agresif, maka penguatannya cenderung terbatas. Area koreksi IHSG terdekat berada pada area 6.000-6.150, apabila IHSG menembus 6.167.

Saham pilihan:

AKRA

ACES

ADRO

BBCA

Binaartha Sekuritas – Koreksi Lanjutan IHSG

Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance minimum berada pada 6.254.33 hingga 6.345.93. Berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI mulai menunjukkan sinyal netral. Sementara itu, terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG.

Saham pilihan:

ASII

BBNI

BBTN

ERAA

BNI Sekuritas – IHSG Masih Bearish

IHSG menunjukkan momentum weak bullish, didukung Stochastic netral, candle bearish 3 outside out, MACD netral. Fase Akumulasi dan trend bullish selama di atas 6.151 gap, tren volume menurun, penutupan di bawah 6.318 (5 Day MA). Jika closed di bawah 6.151, IHSG berpeluang menuju target 6.090/6.018/5 954. Jika ditutup di atas 6.151 gap berpeluang menuju 6.314 DONE/6.398/6.504.

Saham pilihan:

BNGA

INKP

INDY

MEDC

Reliance Sekuritas – US Treasury Mulai Turun

Imbal hasil Treasury AS tenor 10-tahun mulai menunjukkan penurunan dari level tertinggi dalam sekitar 14 bulan. Hal ini berimbas positif kepada bursa saham Wall Street, Nasdaq naik 1,7% yang dipimpin kenaikan saham di sektor teknologi, sedangkan, Indeks S&P 500 naik 0,7%.

Saham pilihan:

ASII

TLKM

BBCA

KLBF

[Gambas:Video ]

(tas/tas)