Jakarta, Indonesia – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan mantan ibu negara Melania Trump dikabarkan telah menerima vaksin Covid-19 di Gedung Putih pada Januari lalu.
Pengungkapan ini muncul setelah mantan presiden itu mendesak para pengikutnya untuk divaksinasi dalam pidatonya di Konferensi Tindakan Politik Konservatif di Orlando, Florida, Minggu (28/2/2021).
Baca:Ramai-ramai Kecam Presiden AS Joe Biden, Ada Apa? |
“Betapa tidak menyakitkan suntikan vaksin itu, jadi semua orang pergi dapatkan suntikan anda,” ucap Trump, dikutip dari CNN International, Selasa (2/3/2021).
Selain itu Trump, yang selama berkuasa mengawasi perkembangan pesat vaksin virus corona melalui satuan tugas Operation Warp Speed, mengatakan bahwa pemerintahannya layak mendapatkan banyak pujian atas kecepatan vaksinasi saat ini di Amerika.
Baca:Wall Street Pesta Komandan, Vaksin- Stimulus Buat Happy |
“Jangan biarkan mereka lupa ini kami. Kami melakukan ini,” katanya tentang pengembangan vaksin.
Namun hingga saat ini belum jelas vaksin mana atau berapa banyak dosis yang diterima keduanya. Yang pasti, Hal ini pun juga dikonfirmasi oleh tim penulis pidatonya dulu, Stephen Miller.
Ini menandai perubahan penting bagi Trump karena selama masa jabatannya, ia telah lama menepis beratnya virus itu dan menghindari protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak sosial dan mengenakan masker.
Awalnya dilaporkan bahwa Trump tidak akan mendapatkan vaksin karena yang tersedia belum direkomendasikan oleh tim medis Gedung Putih. Bahkan seorang Mantan Ahli Bedah Umum Jerome Adams membela Trump karena mantan presiden itu memiliki “alasan medis” untuk tidak melakukannya.
Keputusan Trump untuk diam-diam menerima vaksin, tanpa gembar-gembor publik, sangat kontras dengan penerus dan pendahulunya. Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris masing-masing divaksinasi di televisi langsung pada bulan Desember.
Mantan Presiden Barack Obama, George W. Bush, dan Bill Clinton juga demikian. Bahkan Presiden Jimmy Carter yang sudah sangat berusia lanjut juga telah diinokulasi dengan publikasi media.
Semuanya dilakukan untuk meningkatkan kepercayaan publik AS.
[Gambas:Video ]
(sef/sef)