Jakarta –
Bunda yang lagi hamil jangan makan sembarangan ya. Konsumsi makanan bergizi dan bernutrisi selama kehamilan sangat disarankan agar janin tumbuh dengan baik.
Untuk mendapatkan kehamilan yang sehat, pola makan Bunda harus seimbang dan bergizi. Pola makan ini harus mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin, serta mineral.
Baca Juga : Beda Kram Implantasi di Awal Kehamilan dan Menstruasi, Bunda Perlu Tahu
|
Banyak jenis makanan sehat yang bisa dikonsumsi selama hamil. Tapi, enggak semuanya bisa langsung dimakan begitu saja ya.
Selama hamil, Bunda perlu menjaga kebersihan makanan agar tidak gampang terserang penyakit. Makanan yang bersih juga bebas dari bakteri atau kuman yang menyebabkan sakit.
Dalam beberapa makanan yang sehat, bakteri mungkin dapat ditemukan. Untuk itu, banyak pakar percaya bahwa makanan harus dicuci bersih dan dimasak matang agar bakteri ini bisa hilang.
Beberapa bakteri dalam makanan ibu hamil bisa berbahaya bagi janin dalam kandungan. Sebelum mengonsumsi makanan, sebaiknya Bunda kenali dulu jenis bakteri yang mungkin ditemukan dalam makanan ya.
Melansir dari Buku Pintar Kehamilan & Persalinan oleh dr. Suririnah, berikut 3 jenis bakteri dalam makanan yang berbahaya bagi Bunda bila dikonsumsi saat hamil:
1. Listeria
Listeriosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri listeria monocytogenes. Bakteri ini dapat ditemukan dalam produk susu yang tidak dipasteurisasi, keju lunak, dan makanan yang dibekukan atau didinginkan.
Bunda hamil umumnya lebih mudah terinfeksi bakteri ini dari pada orang yang tidak hamil. Bakteri penyebab listeriosis perlu dihindari selama hamil karena berbahaya untuk janin.
“Dapat menyebabkan kelahiran prematur dan kesulitan pernapasan dan makan setelah lahir,” kata Suririnah.
Baca halaman berikutnya untuk tahu dua jenis bakteri dalam makanan yang berbahaya untuk kehamilan.
Baca Juga : Obat Sakit Gigi untuk Ibu Hamil, Mana yang Paling Aman?
|
Simak juga 14 ciri hamil yang jarang disadari, dalam video berikut:
[Gambas:Video Haibunda]