Setiap kehamilan itu unik, Bunda. Kebanyakan wanita akan merasakan perubahan di tubuhnya sepanjang kehamilannya.
Perubahan ini tanpa disadari dapat menjadi tanda kehamilan lho, Bunda. Menurut dr. Fredrico Patria, SpOG, hormon kehamilan bisa menjadi penyebab utama terjadinya perubahan ini.
Baca Juga : 5 Tips Mengurangi Nyeri Pinggang Saat Hamil, Bunda Perlu Tahu
|
“Setiap hormon mengatur fungsi tubuh dan membawa pesan dari satu bagian tubuh ke bagian tubuh lainnya,” kata Fredrico dalam buku Dahsyatnya Hamil Sehat & Normal.
Beberapa jenis hormon dapat memengaruhi tubuh Bunda secara fisik. Di awal kehamilan, hormon estrogen dan progesteron akan membantu melepaskan sel telur dari indung telur dan menanamkannya dalam lapisan rahim.
Progesteron dan hormon lainnya, ralaxin, juga memungkinkan otot-otot rahim untuk menjadi lebih elastis dan memberikan ruang bagi pertumbuhan bayi. Nah, perubahan ini dapat memengaruhi otot-otot lain dalam tubuh.
“Kadang-kadang perubahan ini bisa membuat sakit sendi dan punggung, serta memengaruhi bentuk dasar panggul ibu,” ujar Fredrico.
Selain pemeriksaan medis, kehamilan biasanya bisa dideteksi sendiri di rumah. Salah satunya dengan memeriksa bagian perut, Bunda.
Perut yang membuncit biasanya menjadi tanda paling mudah untuk mengetahui kehamilan. Meski begitu, tak semua perut wanita terlihat membuncit di awal kehamilannya.
Disampaikan dr. Irfan Rahmatullah, SpOG, dalam buku 9 Bulan Dibuat Penuh Cinta Dibuai Penuh Harap, berat badan Bunda juga bisa memengaruhi postur saat hamil. Ini termasuk bentuk perut di trimester pertama kehamilan.
“Jika berat ibu agak kurus, maka mungkin hamil empat atau lima bulan perut sudah kelihatan mulai membuncit. Tapi kalau sebelum hamil ibu sudah gemuk, mungkin enam bulan kehamilan baru perut mulai kelihatan membuncit,” kata Irfan.
Saat hamil, Bunda mungkin merasa ada perubahan di bagian perut. Pemeriksaan mandiri bisa dilakukan sebelum melakukan tes kehamilan dan ke dokter.
|
Baca Juga : Alasan Ibu Hamil Dilarang Makan Mi Instan, Bunda Wajib Tahu Lho
|
Melansir dari berbagai sumber, berikut 7 cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut:
1. Perut seperti kembung saat ditekan
Di awal kehamilan, Bunda akan sulit membedakan perut kembung karena mirip tanda menstruasi. Kembung umumnya dirasakan banyak wanita segera setelah mereka hamil dan perut akan terasa tidak nyaman dan kencang ketika ditekan.
Salah satu faktor utama yang berkontribusi memicu kembung selama hamil, yakni adanya peningkatan kadar progesteron. Progesteron merupakan hormon yang menyebabkan otot-otot di seluruh tubuh rileks, yang menyebabkan pencernaan melambat.
2. Perut terasa kram saat ditekan
Kram di awal kehamilan mirip dengan kram menstruasi, tetapi dapat juga terjadi pada perut bagian bawah. Kram ini dapat bertahan selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan selama kehamilan, Bunda.
Kram yang disertai bercak menjadi salah satu ciri-ciri hamil. Sekitar 10 hingga 14 hari setelah pembuahan, blastokista akan ditanamkan di endometrium atau lapisan rahim. Hal ini dapat menyebabkan pendarahan implantasi dan kram di perut.
3. Perut mulas saat ditekan
Hormon progesteron dapat menyebabkan gangguan pencernaan termasuk konstipasi atau sembelit. Perubahan hormonal pada awal kehamilan dapat menyebabkan kondisi ini, Bunda.
Sembelit terjadi karena peningkatan kadar progesteron di awal kehamilan. Akibatnya, perut akan terasa tidak nyaman atau mulas.
4. Mual dan muntah saat perut ditekan
Mual dan muntah saat hamil bisa dipicu saat kita menekan perut. Biasanya tanda ini semakin kuat ketika Bunda merasa mual dan ingin muntah saat mencium aroma tertentu.
Bunda perlu membedakan mual dan muntah sebagai ciri hamil atau tanda sakit maag ya. Untuk memastikannya bisa melakukan tes kehamilan atau cek ke dokter.
5. Perut terasa membesar saat disentuh
Ukuran perut yang membesar adalah hal yang wajar selama Bunda hamil. Di awal kehamilan, perut akan membuncit, terasa keras, dan mungkin akan nyeri saat ditekan.
Kondisi ini berbeda dengan perut membuncit karena penambahan lemak tubuh ya. Untuk memastikannya, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan kehamilan.
6. Ingin buang air kecil (BAK) saat perut ditekan
Bunda akan sering buang air kecil (BAK) saat hamil. Ciri-ciri ini akan terasa ketika perut ditekan.
Sering buang air kecil di awal kehamilan disebabkan perubahan hormon. Setelah embrio berada di uterus, tubuh mulai memproduksi hormon hCG (human chorionic gonadotropin), yang memicu ibu hamil sering buang air kecil.
“Hampir 99,9 persen wanita yang baru hamil akan sering buang air kecil dengan frekuensi yang sering,” ujar Sherry A. Ross, MD, ahli kesehatan wanita dan penulis buku She-ology: The Definitive Guide to Women’s Intimate Health Period, dikutip dari The Bump.
7. Perut terasa tidak nyaman saat disentuh atau ditekan
Perut Bunda hamil akan terasa tidak nyaman saat ditekan. Kondisi ini disebabkan karena perubahan hormon tubuh.
Selain itu, rasa tidak nyaman bisa disebabkan perut terasa kencang. Hal ini disebabkan janin mulai berkembang di awal kehamilan.
Bunda perlu waspada bila merasakan perut kencang disertai rasa sakit di minggu-minggu pertama kehamilan ya. Perut kencang disertai kram dan pendarahan hebat bisa menjadi tanda keguguran.
Baca Juga : Risiko Komplikasi Menggugurkan Kandungan yang Bunda Perlu Tahu
|
(ank/som)