Jakarta, Indonesia – Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup di teritori positif pada perdagangan Jumat (14/5/2021) waktu setempat atau Sabtu (15/5/2021) dini hari WIB. Kinerja moncer emiten-emiten teknologi jadi salah satu faktor di balik hal tersebut.
Seperti dikutip International, Dow Jones Industrial Average melesat 360,68 poin atau hampir 1,1% ke level 34.382,13. Kemudian S&P 500 menguat 1,5% menjadi 4.173,85. Sementara Nasdaq Composite naik 2,3% ke level 13.429,98.
Emiten teknologi yang moncer pada perdagangan terakhir pekan ini adalah Tesla yang meroket lebih dari 3%, Facebook melonjak 3,5%, Alphabet dan Microsoft masing-masing naik lebih dari 2%, dan Apple, Amazon, serta Netflix yang menguat lebih dari 1%.
Selain emiten teknologi, kinerja emiten di sejumlah sektor turut terkerek usai pernyataan Centers for Disease Control (CDC) AS kemarin. CDC melonggarkan pedoman protokol kesehatan dan menyatakan orang yang telah menerima vaksinasi secara penuh tidak perlu menggunakan masker di dalam maupun di luar ruangan.
Baca:Waspada! Sudah Lebih dari 3,3 Juta Orang Wafat Akibat Covid |
Emiten-emiten yang kinerjanya melesat seiring pernyataan CDC adalah United Airlines dan American Airlines yang meroket lebih dari 5%. Kemudian Carnival dan Norwegian Cruise Line yang melonjak lebih dari 8%. Sementara Royal Caribbean naik lebih dari 7%.
Sepanjang pekan ini, terjadi volatilitas pasar di Wall Street lantaran inflasi April 2021 meroket 4,2% year on year dibandingkan tahun lalu. Hal itu memicu kekhawatiran Bank Sentral AS akan menarik kembali kebijakan moneter akomodatif.
Namun demikian, ada pertanda baik lantaran earning season (masa-masa laporan keuangan emiten) lebih solid dibandingkan perkiraan.
“Ada waktu untuk lebih berhati-hati, tapi itu mungkin tahun depan, bukan tahun ini,” ujar analis Citi Robert Buckland.
[Gambas:Video ]
(miq/miq)